Kekayaan alam kita telah hilang

Terbentang luasnya dari sabang sampai merauke. Laut, hutan, gunung, sawah dan ladang, itulah ciri dari negara agraris. Hujan dan kemarau berjalan dengan musimnya.
Kekayaan alam kita sangat terkenal di dunia, lumbunng padi, penghasil ikan terbanyak, dan lain-lain.
Tapi hal tersebut sekarang telah berubah drastis, dimana hutan pada gundul, pencemaran udara, laut ,sungai kini semakin menghawatirkan, bila hal tersebut tidak segera di tanggulangi maka bukan tidak mungkin anak cucu kita tidak akan bisa menikmati keindahan alam negeri kita lagi.
Polusi udara apalagi, dimana pabrik-pabrik semakin banyak, kendaraan bermotor semakin tak terkendali, sedangkan pohon yang di tanam tidak sebanding dengan udara yang mengotori bumi ini, sehingga berdampak pada panasnya hawa bumi ini akibat dari global worming yang tak terbendung.
Maka dari itu tugas seluruh manusia yang mendiami negeri ini untuk selalu tetap menjaga bumi kita.
Baik dengan tidak membabat hutan sembarangan, menanam dengan penghijauan, tidak membuang limbah sembarangan dan lain-lain.

Shadow

Kemanapun ku pergi, dia selalu mengikuti, apalagi kalau cahaya terang dia tampak kelihatan, kadang lebih besar dari kita, lebih panjang bahkan lebih kecil.
Siapa dia...!!!
Siapa lagi kalau bukan bayangan, bayangan akan selalu mengikuti, teman sejati dalam hidup ini adalah bayangan, walau dia bisu tak bisa di ajak bicara tapi memang dialah teman sejati, disaat kita sendiri dia akan selalu menemani.

wakil rakyat yang tak punya malu.....

wahai kalian yang disana
Mana otakmu,
Kau memperkaya diri
Kau angkuh
Kau lupa diri,

Kau kerja dengan mobil mewah

Kau memperkaya diri dengan uang rakyat
Lagak mu diatas angin
Mulutmu hanya mengumbar kebohongan
Demi politik